Pesona Situ Sarkanjut Garut: Menelusuri Sejarah, Mitos, dan Keindahan di Balik Nama yang Unik

Daftar Isi


Garut tidak hanya terkenal dengan dodol, domba, dan pemandian air panasnya, tetapi juga danau (situ) yang menyimpan kisah unik. Salah satunya adalah Situ Sarkanjut. Terletak di tengah suasana pedesaan yang damai, situ ini menawarkan keindahan alam yang menenangkan, meskipun namanya seringkali memancing tawa dan rasa penasaran.

Mengenal Situ Sarkanjut: Lokasi dan Keunikan Nama

Situ Sarkanjut adalah sebuah danau kecil yang berlokasi di Kampung Sarkanjut, Desa Dungusiku, Kecamatan Leuwigoong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Danau ini menjadi terkenal bukan hanya karena fungsinya sebagai sumber irigasi dan lokasi memancing, tetapi juga karena namanya yang nyeleneh. Dalam bahasa Sunda, "kanjut" memiliki makna yang identik dengan simbol kejantanan pria, sehingga membuat nama situ ini terasa tak lazim. Namun, di balik persepsi modern tersebut, nama Sarkanjut menyimpan makna dan sejarah lokal yang jauh lebih dalam.

Sejarah dan Mitos di Balik Nama Sarkanjut

Nama Situ Sarkanjut yang unik ternyata memiliki dua versi sejarah dan mitos yang dipercaya oleh masyarakat setempat:

1. Kanjut sebagai Tempat Penyimpanan Pusaka

Menurut sejarawan dan tokoh masyarakat, kata "Sarkanjut" dapat berasal dari kata "Kanjut" yang berarti kantung atau tempat penyimpanan. Konon, lokasi ini dahulunya merupakan tempat seorang tokoh lokal menyimpan benda-benda pusaka miliknya. Dengan demikian, nama Sarkanjut merujuk pada tempat penyimpanan benda pusaka yang disucikan.

2. Mitos Kejantanan dan Kekuatan Spiritual

Versi lain yang lebih kental dengan mitos menceritakan bahwa nama ini berkaitan dengan kisah seorang tokoh spiritual bernama Mbah Sura Adipraja. Saat situ ini dibangun (diperkirakan sejak abad ke-17) atau pada masa perjuangan melawan penjajah, tokoh ini disebut pernah mendapatkan ilham atau kesaktian yang berhubungan dengan simbol kejantanan pria untuk melindungi warga.

Selain mitos nama, Situ Sarkanjut juga dipercaya dijaga oleh makhluk gaib, seperti siluman ular bernama Si Keling yang tinggal di tengah situ, dan kerbau siluman bernama Si Dongkol yang kerap menampakkan diri saat hujan besar. Mitos-mitos ini menambah nuansa mistis dan kekayaan cerita rakyat di sekitar situ.

Pesona Situ Sarkanjut: Daya Tarik Wisata

Terlepas dari sejarah dan mitosnya, Situ Sarkanjut menawarkan pemandangan alam yang indah dengan suasana khas pedesaan. Di latar belakang situ, terhampar pemandangan Gunung Haruman yang menambah keasrian panorama.

Aktivitas yang Bisa Dilakukan:

 * Memancing: Situ ini populer di kalangan warga lokal sebagai spot memancing yang menjanjikan, terutama saat debit air sedang tinggi.

 * Menikmati Suasana Senja: Sore hari adalah waktu terbaik untuk bersantai di pinggiran situ, menikmati udara segar dan ketenangan khas pedesaan.

 * Fotografi: Pemandangan danau dengan background gunung dan suasana alami cocok untuk berfoto selfie atau mengabadikan lansekap.

 * Pusat Kegiatan Lokal: Situ Sarkanjut sering menjadi pusat kegiatan warga, seperti tempat nongkrong atau singgah bagi pesepeda yang melintasi kawasan Leuwigoong.

Rute Menuju Situ Sarkanjut

Situ Sarkanjut berjarak sekitar 20 kilometer di sebelah utara pusat perkotaan Garut.

 * Dari Pusat Kota Garut: Ambil rute menuju wilayah utara Garut, mengarah ke Kecamatan Leuwigoong.

 * Petunjuk Lokasi: Ikuti petunjuk jalan menuju Desa Dungusiku dan Kampung Sarkanjut. Akses jalan menuju lokasi situ sudah cukup baik namun tetap disarankan menggunakan kendaraan pribadi (motor atau mobil).

 * Waktu Tempuh: Perjalanan dari pusat kota Garut memakan waktu kurang lebih 45 menit hingga 1 jam, tergantung kondisi lalu lintas.

Harga Tiket Masuk (HTM)

Situ Sarkanjut saat ini belum dikelola secara komersil sebagai objek wisata besar seperti Situ Bagendit. Pengelolaannya masih bersifat swadaya oleh masyarakat desa.

 * Harga Tiket Masuk: Umumnya gratis atau hanya dikenakan biaya sukarela untuk kebersihan dan parkir kendaraan.

 * Biaya Parkir: Biaya parkir kendaraan kemungkinan sangat terjangkau, sesuai dengan kesepakatan masyarakat lokal.

Tips Berkunjung

 * Datang Saat Musim Penghujan: Untuk menikmati keindahan danau yang penuh air, sebaiknya datang pada musim hujan. Saat musim kemarau panjang, situ ini rentan mengering dan berubah menjadi lapangan.

 * Sediakan Bekal: Karena fasilitas di lokasi masih terbatas (seadanya), bawalah bekal makanan dan minuman sendiri.

 * Hormati Adat Lokal: Walaupun Anda mungkin merasa geli dengan namanya, hargai dan hormati cerita serta mitos lokal yang beredar di masyarakat setempat.

 * Jaga Kebersihan: Selalu bawa kembali sampah Anda. Keasrian Situ Sarkanjut sangat bergantung pada kesadaran pengunjung.

Situ Sarkanjut adalah perpaduan unik antara keindahan alam pedesaan, mitos yang melegenda, dan nama yang tak terlupakan. Kunjungan ke tempat ini akan memberikan cerita dan pengalaman yang berbeda dari destinasi wisata Garut lainnya.