Banyaknya kasus perceraian di Garut yang disebabkan akibat Judi Online atau Judol

Table of Contents

 


Judi Online Ancam Keharmonisan Keluarga di Garut

Fenomena judi online yang marak belakangan ini tak hanya memberikan dampak negatif bagi individu, namun juga mengancam keharmonisan keluarga. Data terbaru menunjukkan adanya peningkatan angka perceraian di Kabupaten Garut yang diduga kuat terkait dengan maraknya aktivitas judi online di kalangan masyarakat.

Menurut Kepala Pengadilan Agama Garut, Ayip, selama 5 bulan ini total ada lebih dari 2 ribu kasus perceraian yang telah ditangani oleh PA Garut.

Ayip mengatakan, mayoritas atau sekitar 80 kasus perceraian yang terjadi, dilatarbelakangi oleh faktor ekonomi. Mulai dari tidak terpenuhinya nafkah, hingga beberapa masalah perjudian dan piutang.

"Memang sekitar 80 persen dilatarbelakangi oleh masalah ekonomi," katanya

Kecanduan judi online seringkali menyebabkan sejumlah masalah dalam keluarga, antara lain:

 * Masalah finansial: Kehilangan uang secara terus-menerus akibat judi online dapat menyebabkan kondisi keuangan keluarga menjadi sulit. Hal ini berpotensi menimbulkan pertengkaran dan konflik di antara anggota keluarga.

 * Kerusakan hubungan: Waktu yang dihabiskan untuk bermain judi online secara berlebihan dapat mengabaikan peran dan tanggung jawab dalam keluarga. Akibatnya, hubungan antara pasangan dan anak-anak menjadi renggang.

 * Stres dan depresi: Kecanduan judi online seringkali diiringi oleh stres dan depresi yang berkepanjangan. Kondisi emosional yang tidak stabil ini dapat memicu perilaku agresif dan kekerasan dalam rumah tangga.

Menurut Psikolog menerangkan, ketika seseorang berjudi, otaknya cenderung akan melepaskan dopamin, yaitu senyawa kimia pembawa pesan (neurotransmitter) yang berkaitan dengan rasa senang dan kepuasan. 

Upaya Pencegahan dan Penanganan

Untuk mengatasi masalah ini, berbagai pihak perlu bekerja sama. Beberapa upaya yang dapat dilakukan antara lain:

 * Peningkatan kesadaran: Melalui sosialisasi dan kampanye, masyarakat perlu dibekali dengan pemahaman yang lebih baik mengenai bahaya judi online.

 * Bantuan konseling: Menyediakan layanan konseling bagi para pecandu judi dan keluarga mereka.

 * Penegakan hukum: Memperketat pengawasan dan penegakan hukum terhadap situs-situs judi online.

 * Dukungan keluarga dan komunitas: Keluarga dan komunitas perlu memberikan dukungan moral dan sosial bagi mereka yang terjerat dalam masalah judi.